Senin, 05 Maret 2012

Karangan Bebas


Ibuku adalah inspirasiku

Wanita ini bernama mariatih. Dia adalah Ibuku. Wanita yang luar biasa. Ibuku bukan wanita karier, ia hanya seorang Ibu rumah tangga. Sejak kecil keluarga nya kurang mampu dan karena ia masih
ibuku hanya diperkenankan sekolah hanya sampai tingkat dasar. Tapi itu tidak membuatnya berkecil hati.. Semangat belajarnya luar biasa.

Dari Ibulah aku belajar mencintai pekerjaan.

Ibuku tidak pernah belajar ilmu psikologi. Tapi dia adalah ibu yang berhati lembut. Tidak pernah marah, marahnya adalah diamnya. Ketika masih duduk di taman kanak2 aku masih ingat saat pulang sekolah aku berlari hanya untuk bilang kalau aku sudah bisa menggambar bintang. Waktu itu dia sedang sakit. dia ingin melihatku menggambarkan bintang untuknya.

Meski tidak pernah mengecap pendidikan tinggi, Ibulah yang banyak meyakinkan ayah bahwa sebagai ketua rumah tangga mereka berdua bisa menyekolahkan aku dan adik adik aku hingga Perguruan Tinggi. Tanpa dukungan Ibu, Ayah yang cuma PNS pernah merasa "tidak mungkin",. Alhamdulillah aku bisa sekolah di perguruan tinggi
 
UNIVERSITAS GUNADARMA,
adik adik ku masih sekolah dasar dan TK.
Dari Ibu aku belajar tidak ada yang tidak mungkin sebelum mencoba. "Setiap anak masing-masing punya rizki, karena pendidikan itu sangat penting. Dan jangan pernah lupa berdoa pada Allah, maka Allah akan memudahkan urusan kalian"

Banyak hal yang aku pelajari dari ibuku. Tentang semangat untuk belajar dan terus belajar, tentang kesabaran, dan tentang kerja keras. Ia lakukan semua tugasnya sebagai istri, sebagai ibu tidak pernah mengeluh. Karena itulah aku memilih ibu sebagai sosok yang banyak mengispirasiku. Dan aku yakin ada banyak ibu yang juga seperti ibuku di luar sana. Seperti pemulung yang mungkin seorang ibu, tukang sapu jalan yang juga seorang ibu, seorang dokter yang juga seorang ibu, guru yang juga seorang ibu... Dan mereka menjalani itu semua tanpa mengeluh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar